RESENSI

Nama : Muhyidin Yasin 
Kelas : XI Merdeka 3
Absen : 25


Balas Dendam Anak Iblis

   Identitas Cerpen

Judul : Anak Kembar
Penulis: Kevin Ardiansyah 
Genre: Horor Mistik
Jumlah kata : 529 kata

Sinopsis:

        Cerita ini mengisahkan kehidupan sepasang suami istri, Hardjo dan Pertiwi, yang kesulitan mendapatkan keturunan. Mereka akhirnya meminta bantuan seorang nenek misterius yang memperkenalkan mereka kepada kekuatan gelap. Nenek itu memberikan solusi dengan syarat Pertiwi harus menyembah iblis dan merawat anak kembar yang akan lahir hingga usia 10 tahun.

Setelah melahirkan, mereka mendapati bahwa salah satu anaknya, Kumala, cantik dan baik hati, sementara Sumala, kembarannya, berwujud seperti iblis. Karena tidak tahan melihat wujud Sumala, Hardjo membunuhnya. Namun, kematian Sumala membawa petaka. Di ulang tahun Kumala yang kesepuluh, Sumala bangkit kembali untuk membalas dendam, merasuki Kumala, dan menghancurkan orang-orang yang dulu menyakitinya, termasuk kedua orang tuanya. Kisah ini diakhiri dengan teror abadi yang masih menghantui warga desa hingga saat ini.


Keunggulan:

  • Cerita yang Menegangkan: Alur penuh ketegangan dengan elemen mistik dan balas dendam.
  • Pesan Moral yang Tersembunyi: Menggambarkan konsekuensi buruk dari memilih jalan yang salah demi keinginan duniawi.
  • Karakter Kuat: Sosok Sumala memberikan kesan horor mendalam sebagai protagonis yang sekaligus antagonis.


  • Kelemahan:

  • Alur Terlalu Cepat: Beberapa bagian cerita terasa kurang mendalam, terutama pada pengembangan konflik.
  • Logika Cerita yang Tertinggal: Tidak ada penjelasan detail tentang bagaimana Sumala bisa merasuki Kumala atau bagaimana warga desa bertahan setelah kejadian itu.
  • Karakter Sampingan Kurang Dikembangkan: Peran dukun dan warga desa hanya sebatas tempelan tanpa peran signifikan     
  •  
  • Kesimpulan :
  • Sumala: Balas Dendam Anak Iblis adalah bacaan yang cocok untuk pecinta cerita horor mistik dengan elemen tradisional Indonesia. Dengan alur cerita yang penuh misteri dan pesan moral, buku ini mampu menggugah imajinasi pembacanya. Meskipun ada beberapa kekurangan, cerita ini layak dijadikan koleksi untuk menambah pengalaman membaca cerita horor yang menegangkan. Beli dan rasakan terornya!
  • Komentar

    Postingan populer dari blog ini

    KISAH KU

    PUISI_MUHYIDIN YASIN_25_XI3